Tuesday, 16 November 2021

Tazkirah Subuh : Peringatan dari AlQuran 📖 Jiwa dan Ilmu Yang Bermanfaat

Salam Selasa
11 Rabiul Akhir 1443H 
16 Nov 2021M



السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتهُ
بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَـنِ ٱلرَّحِيم

Jiwa manusia akan jadi kuat bila dalam hatinya ada ilmu yang bermanfaat ( العلم النافع ), yang benar ( العلم الحق )

Firman Allah ‘Azza wa Jalla,

أَمَّنْ هُوَ قَانِتٌ آنَاءَ اللَّيْلِ سَاجِدًا وَقَائِمًا يَحْذَرُ الْآخِرَةَ وَيَرْجُو رَحْمَةَ رَبِّهِ قُلْ هَلْ يَسْتَوِي الَّذِينَ يَعْلَمُونَ وَالَّذِينَ لَا يَعْلَمُونَ إِنَّمَا يَتَذَكَّرُ أُولُو الْأَلْبَابِ 

(Apakah kamu hai orang musyrik yang lebih beruntung) ataukah orang yang beribadat di waktu-waktu malam dengan sujud dan berdiri, sedang ia takut kepada (azab) akhirat dan mengharapkan rahmat Tuhannya? Katakanlah: "Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?" Sesungguhnya orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran.
(Az Zumar: 9)


يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ 

Niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
(Al Mujadalah: 11)

وَلَكِنْ كُونُوا رَبَّانِيِّينَ بِمَا كُنْتُمْ تُعَلِّمُونَ الْكِتَابَ وَبِمَا كُنْتُمْ تَدْرُسُونَ 

Akan tetapi (dia berkata): "Hendaklah kamu menjadi orang-orang rabbani, karena kamu selalu mengajarkan Al Kitab dan disebabkan kamu tetap mempelajarinya.
(Ali 'Imran: 79)

Sabda Rasulullah sallallahu ‘alaihi wa sallam, 

العلم علمان :

فعلم في القلب فذالك هو العلم النافع ؛ وعلم على اللسان فذالك حجة الله على ابن آدم

`Ilmu itu ada dua jenis:
Ilmu yang ada dalam hati (disertakan amal), maka itulah yang bermanfaat; dan ilmu (yang hanya) berada di atas lidah (tanpa diamal), maka itulah ilmu (yang menjadi) hujjah Allah (untuk mendakwa kesalahan) terhadap anak Adam.’

Riwayat Ibnu Syaibah dan Al Khatib

Kata Imam Ghazali RahimahulLah Ta’ala:

نقلاً من كتاب ( بداية الهداية ) للإمام الغزالي

والعلم النافع
هو ما يزيد في خوفك من الله تعالى، ويزيد في بصيرتك بعيوب نفسك، ويزيد في معرفتك بعبادة ربك، ويقلل من رغبتك في الدنيا، ويزيد في رغبتك فني الآخرة، ويفتح بصيرتك بآفات أعمالك حتى تحترز منها، ويطلعك على مكايد الشيطان وغروره ؛

`Ilmu yang memberi manfaat itu ialah ilmu yang menambahkan perasaan takutmu kepada Allah Ta’ala; (ilmu) yang menambahkan celik mata hatimu terhadap keaiban-keaiban dirimu; (ilmu) yang menambahkan ibdahmu kepada Tuhanmu ‘Azza wa Jalla dengan sebab makrifatmu kepadaNya; (ilmu) yang mengurangkan gemar kasihmu kepada dunia; (ilmu) yang menambahkan gemar kasihmu kepada akhirat; (ilmu) yang membukakan pandangan mata hatimu terhadap kebinasaan-kebinasaan segala amalmu sehingga kamu dapat memeliharakan dirimu daripadanya; (ilmu) yang menampakkan kepada kamu segala perdayaan syaithan dan tipuannya’.
(Kitab Bidayatul Hidayah)

Perumpamaan orang berilmu...

عَنْ أَبِي مُوسَى عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَثَلُ مَا بَعَثَنِي اللَّهُ بِهِ مِنْ الْهُدَى وَالْعِلْمِ كَمَثَلِ الْغَيْثِ الْكَثِيرِ أَصَابَ أَرْضًا فَكَانَ مِنْهَا نَقِيَّةٌ قَبِلَتْ الْمَاءَ فَأَنْبَتَتْ الْكَلَأَ وَالْعُشْبَ الْكَثِيرَ وَكَانَتْ مِنْهَا أَجَادِبُ أَمْسَكَتْ الْمَاءَ فَنَفَعَ اللَّهُ بِهَا النَّاسَ فَشَرِبُوا وَسَقَوْا وَزَرَعُوا وَأَصَابَتْ مِنْهَا طَائِفَةً أُخْرَى إِنَّمَا هِيَ قِيعَانٌ لَا تُمْسِكُ مَاءً وَلَا تُنْبِتُ كَلَأً فَذَلِكَ مَثَلُ مَنْ فَقُهَ فِي دِينِ اللَّهِ وَنَفَعَهُ مَا بَعَثَنِي اللَّهُ بِهِ فَعَلِمَ وَعَلَّمَ وَمَثَلُ مَنْ لَمْ يَرْفَعْ بِذَلِكَ رَأْسًا وَلَمْ يَقْبَلْ هُدَى اللَّهِ الَّذِي أُرْسِلْتُ بِهِ

Dari Abu Musa dari Nabi SAW, Baginda bersabda: "Perumpamaan petunjuk dan ilmu pengetahuan yang Allah mengutusku untuk menyampaikannya adalah seperti hujan lebat yang jatuh ketanah. Diantara tanah itu ada jenis yang dapat menyerap air (subur) sehingga dapat menumbuhkan tumbuh-tumbuhan dan rumput yang banyak. Dan ada tanah yang keras lalu menahan air (tergenang) sehingga dapat diminum oleh manusia, memberi minum haiwan ternak dan untuk menyiram tanaman. Dan ada tanah yang  permukaannya yang berbentuk lembah yang tidak dapat menahan air dan juga tidak dapat menumbuhkan tanaman. Perumpamaan itu adalah seperti orang yang belajar agama yang faham dan dapat memanfaatkan apa yang aku disuruh Allah menyampaikannya, dipelajarinya dan mengajarkannya. Begitu jugalah perumpamaan orang yang tidak mahu memikirkan dan mengambil peduli dengan petunjuk Allah yang aku diutus untuk menyampaikannya".
(Hadith Riwayat Al-Bukhari)

Allah akan beri ilmu kepada sesiapa yang Dia kehendaki...

یُؤۡتِی ٱلۡحِكۡمَةَ مَن یَشَاۤءُۚ وَمَن یُؤۡتَ ٱلۡحِكۡمَةَ فَقَدۡ أُوتِیَ خَیۡرࣰا كَثِیرࣰاۗ 

"Allah memberikan Hikmat kebijaksanaan (ilmu yang berguna) kepada sesiapa yang dikehendakiNya (menurut aturan yang ditentukanNya). Dan sesiapa yang diberikan hikmat itu maka sesungguhnya ia telah diberikan kebaikan yang banyak."
(Al-Baqarah: 269)

Kehebatan dan kekuatan ilmu yang benar membuahkan makrifat, khauf, membuka pandangan mata hati ('ainul basyirah), menguja amalan, memperlihatkan hakikat hidup dunia dan akhirat serta memelihara diri dan berhati-hati terhadap tipu daya syaitan.

Ilmu pengetahuan perlu disertai dengan petunjuk hidayah Allah. Dengannya manusia akan terdorong melakukan perkara-perkara bermanfaat dan bencikan perkara-perkara yang membawa mudarat.

Tiada kejayaan sebenar dapat dikecapi tanpa ilmu. Oleh kerana itu, jangan bakhil untuk melabur harta dan tenaga untuk menambah ilmu dan motivasi untuk beramal. Sama ada ilmu berkait kepakaran duniawi, lebih-lebih lagi ilmu bagi mencapai keselamatan di akhirat.

Inilah kebaikan-kebaikan yang akan muncul dalam diri seorang hamba bila Alla 'Azza wa Jalla mengkehendakinya.

من يرد الله به خيراً يفقهه في الدين 

Siapa yang Allah kehendaki kebaikan pada dirinya, maka Dia akan fahamkannya dengan agamaNya.
(Hadith Riwayat Al-Bukhari)

Justeru, mana mungkin seorang yang ikhlas dalam berilmu dan bermujahadah dan beramal dengan ilmu yang benar akan jadi lemah jiwanya, cepat tumbang dalam perjuangan dan tersasar dari landasan Islam dan perjuangannya........

No comments: